Kenali Gejala Penyakit Lupus, Penyebab dan Cara Mengobatinya
Gejala penyakit lupus pada dasarnya harus disadari sejak dini sebelum kondisinya semakin parah. Lupus atau istilah lainnya Systemic Lupus Erythematosus ini merupakan salah satu penyakit imun yang tergolong kronis.
Ketika seseorang mengalaminya, maka akan menimbulkan adanya peradangan di barbagai bagian tubuhnya. Oleh sebab itu, untuk mencegah penyakit ini semakin parah, maka kenali penyebab serta berbagai gejalanya.
Ketahui Apa Saja Penyebab Lupus
Lupus merupakan jenis penyakit autoimun yang sistem kekebalannya mulai menyerang sel sehat dan jaringan dalam tubuh. Systemic Lupus Erythematosus akan menyebabkan sel tubuh mengalami peradangan dan kerusakan.
Umumnya penyakit ini tidak serta merta terjadi begitu saja, melainkan terdapat berbagai penyebab yang mendasarinya. Sebelum mengetahui apa saja gejala penyakit lupus, Anda harus mengetahui berbagai penyebabnya berikut ini:
1. Hormon
Penyebab munculnya Systemic Lupus Erythematosus pertama adalah hormon. Mengingat hormon ekstrogen banyak dimiliki oleh perempuan daripada laki-laki, maka Systemic Lupus Erythematosus juga rentan terjadi pada perempuan.
Umumnya, hormon perempuan tersebut akan menjadikan sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat. Hanya saja hal ini akan menjadi bumerang bagi tubuh jika antibodinya berubah menjadi autobodi lalu menyerang sel-sel tubuh.
2. Genetik
Penyebab lain munculnya penyakit ini adalah faktor genetik. Jadi tidak jarang orang yang memiliki riwayat keturunan ini rentan terserang kondisi ini. Bagi Anda jika memiliki riwayat keturunan Systemic Lupus Erythematosus, maka bisa melakukan pengecekan kesehatan dan untuk mendapatkan penanganan sedini mungkin.
3. Lingkungan
Lingkungan juga menjadi salah satu faktor penyebab munculnya Systemic Lupus Erythematosus. Misalnya, tubuh bisa kapan saja terkena paparan racun atau zat-zat yang bisa memicu peradangan serta membentuk autoantibodi.
Berikut Beberapa Gejala Penyakit Lupus
Setelah mengetahui berbagai penyebabnya, kali ini Anda harus mengetahui apa saja gejala lupus. Sebenarnya, lupusnya ini seringkali disebut dengan istilah penyakit seribu wajah.
Sebab, gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini hampir mirip dengan penyakit lainnya. Meski demikian, terdapat salah satu gejala paling mencolok sebagai pemicu timbulnya penyakit ini. Adapun gejalanya, yakni sebagai berikut:
1. Muncul Ruam di Kulit
Gejala penyakit lupus pertama adalah munculnya ruam di kulit secara tiba-tiba. Umumnya, ruam ini terjadi pada area pipi dan batang hidung. Terkait penyebaran ruamnya tersebut hampir membentuk pola kupu-kupu. Sehingga tidak heran jika kebanyakan orang menyebutnya dengan sebutan ruam kupu-kupu.
Selain di area pipi dan batang hidung, penderitanya ini juga biasanya akan mengalami ruam di area pergelangan tangan dan tangan. Sayangnya, bekas ruam akibat penyakitnya ini akan bersifat permanen. Bahkan bisa jadi bertambah parah jika terpapar sinar matahari secara langsung.
2. Nyeri Persendian
Gejala penyakit lupus selanjutnya adalah nyeri pada area persendian. Seringkali nyeri yang dirasakan pada penderitanya muncul di bagian tangan dan kaki. Bahkan rasa nyeri tersebut bisa berpindah-pindah.
Namun terkait nyeri persendian ini hanya sementara saja dan tidak bersifat permanen. Jadi kondisi ini tidak akan menyebabkan kerusakan atau kelumpuhan pada tulang-tulang persendian.
3. Mudah Lelah
Gejala penyakit lupus berikutnya adalah mudah sekali merasa lelah. Meski hanya melakukan aktivitas sederhana, penderita Systemic Lupus Erythematosus seringkali mudah merasa lelah.
Bahkan rasa lelahnya tidak kunjung sembuh meski sudah beristirahat dengan cukup. Dari berbagai gejalanya di atas, maka Anda harus mengenalinya sebelum kondisi menjadi semakin lebih parah.
Cara Mengobati Penyakit Lupus
Setelah mengetahui penyebab dan gejala penyakit lupus, maka Anda juga harus mengetahui bagaimana cara untuk mengobatinya. Adapun terkait caranya ini biasanya dokter akan memberikan obat-obatan kepada penderitanya.
Obat-obatan tersebut bertujuan untuk mengurangi gejala dan juga mencegah pasien mengalami komplikasi yang lebih parah. Selain itu, penderitanya juga akan dianjurkan untuk menerapkan pola hidup sehat.
Dengan penanganan yang tepat, maka Systemic Lupus Erythematosus akan lebih mudah untuk disembuhkan. Sebaliknya, jika kondisi tersebut tidak segera diobati, maka akan menimbulkan komplikasi, seperti:
- Gangguan otak dan sistem saraf
- Kerusakan pada ginjal
- Masalah pembuluh darah menjadi penyebab munculnya anemia
- Masalah pada organ paru-paru
- Berisiko terjadi serangan jantung dan penyakit jantung lainnya
Tipe Penyakit Lupus yang Perlu Dipahami
Bagi para penderita kondisi ini, sebenarnya terdapat beberapa tipe penyakitnya yang juga harus dikenali. Umumnya tipe ini akan memiliki perbedaan terkait gejala yang ditimbulkannya.
Mengingat penderitanya harus bisa mewaspadai munculnya penyakit ini, maka harus mengenali gejala penyakit lupus berdasarkan tipenya. Adapun tipenya, yakni sebagai berikut:
- SLE: Ruam kulit, peradangan sendi, pembengkakan di kaki dan mata, rasa lelah ekstrim.
- Kulit: Penderitanya sering mengalami luka dan ruam di kulit.
- Neonatus: Sering terjadi pada bayi baru lahir karena ibunya memiliki autoantibodi.
- Induksi Obat: Disebabkan karena induksi obat, seperti obat hipertensi, aritmia, antikonvulsan, dan antimikroba.
Dari beberapa tipenya tersebut, pastinya Anda bisa membedakan terkait gejalanya yang timbul. Jika terdapat gejala penyakit lupus yang muncul, maka segera lakukan pemeriksaan untuk meminimalisir risiko yang terjadi.